Yohanes 1 : 43-51
UNTUK MENGIKUTI-NYA
Tuhan melihat kejujuran hati. Tuhan bahkan selalu mencari
dan rindu kepada kejujuran, ketulusan dan keaslian hati kita. Ya, refleksi ini
sangat tampak di ayat 47, “Kata Filipus kepadanya: "Mari dan
lihatlah!" Yesus melihat Natanael datang kepada-Nya, lalu berkata tentang
dia: "Lihat, inilah seorang Israel sejati, tidak ada kepalsuan di
dalamnya!"
Dan Tuhan Yesus Kristus pasti akan memanggil, setiap orang
yang jujur dan tulus hati untuk mengikutiNya. Seperti Tuhan sendiri
berinisiatif memanggil Filipus lalu Natanael. Tidak sekadar untuk mengikuti
langkah-langkah kaki, tetapi mengikuti secara langkah-langkah iman. Bahkan
meneladani sikap Tuhan Yesus yang “Jika Ya katakan Ya, dan jika Tidak katakan
Tidak” (baca Matius 5: 37), juga
berjuang melakukan kebenaran dan kasih yang dilakukanNya.
Mari benar-benar mengikutiNya. Sebab Kekristenan sejati
adalah mengikut Kristus,
mengabdikan diri kita kepada perkataan
dan perbuatan-Nya, mengikuti
segala tindakanNya. Merespon panggilan (juga perintah) Tuhan seperti di ayat
43, “Pada keesokan harinya Yesus memutuskan untuk berangkat ke Galilea. Ia
bertemu dengan Filipus, dan berkata kepadanya: "Ikutlah
Aku! " (ayat 43). Amin.
Tulisan: Lusindo Tobing.