Video Puisi lengkapnya bisa buka https://youtu.be/ziBJV0VYk_4
Puisi Natal keren.. cemungud!
Dibacakan Anak-anak Sekolah Minggu
Tunjukkan
Semangat
Natal kita semua
Sebuah Puisi-Narasi Natal Anak-anak untuk ibu, bapak, sahabat remaja - pemuda/i, dan teman-teman sekolah minggu di manapun berada..
Selamat menikmati..
Salam semangat Natal
Semoga berkenan...
Semua hanya untuk Kemuliaan Tuhan
————-
Tunjukkan semangat Natal-mu
(Karya: Pdt. Lusindo Tobing)
Selamat...
(dijawab bersama:) Natal...
Natal...
selamat...
Ada kesukacitaan
Ada kesukaan besar
"Jangan takut, sebab sesungguhnya aku memberitakan kepadamu kesukaan besar untuk seluruh bangsa”
Tunjukkan yukk
Semangat...
(dijawab lagi bersama:) Natal...
Natal... cemunguuddd
Natal... semangat!
Selamat dan semangat apa sama arti?
Apa Natal selalu butuh ditemani “selamat” dan atau “semangat”?
Sepertinya: iya.
Sebab keselamatan itu proaktif. Artinya.. butuh tindakan lebih aktif.
Tunjukkan...
Pro-aktif teman-teman
Pro-aktif ibu,bapak
Pro-aktif kita semua..
Bukan pro-pasif!
Natal itu bukan pro-pasif
Semangat Natal itu benar-benar sekali lagi
sungguh-sungguh aktif: Mengasihi
"Marilah kita pergi ke Betlehem untuk melihat apa yang terjadi di sana, seperti yang diberitahukan Tuhan kepada kita."
Semangat itu tidak takut
Tidak mudah kendor
Ngga gampang baper
Ngga mudah bete, jutek, sensi, galau... au au au..... Aukh ah elap
Tetapi tunjukkan...
Berjuang tidak takut untuk lebih aktif mengasihi
Mengasihi Tuhan, tunjukkan: Beriman dan berpengharapan
Mengasihi sesama manusia, tunjukkan: Peduli dan berbagi..
Semangat ‘tuk sederhana
Semangat ‘tuk semakin sederhana
“Kamu akan menjumpai seorang bayi dibungkus dengan lampin dan terbaring di dalam palungan."
Kembalilah tenang dalam palungan hati
Kembali rendah hati
Tulus, berserah di hadapan Tuhan
Bersyukur, bersemangat hidup
Bukan bersemangat main game online melulu
Bukan bersemangat untuk tik-tok ajahh
Tunjukkan...
Bersemangat belajar dan berprestasi
Bersemangat bikin papa mama bangga, banyak orang bersukacita
Tiada henti sukacita bernatalan
Tiap hari.. tiap hati.. tiap diri