Matius 15: 21-28
Bertumbuh dalam Perjumpaan
Tindakan Tuhan Yesus Kristus menyembuhkan anak
perempuan dari seorang perempuan
Kanaan menunjukkan
kasih dan kepedulian-Nya. Cinta kasih yang tidak terbatas
hanya kepada golongan atau suku atau bangsanya sendiri saja.
Dialog di ayat 24
Dia mengoreksi pandangan "sempit" para
murid, yang masih beranggapan
bahwa Tuhan Yesus diutus
hanya untuk orang dan bangsa Yahudi. Kepedulian
terhadap
bangsa nonyahudi juga ditunjukkan-Nya dengan mengunjungi
wilayah utara
Galilea ke desa-desa orang-orang lain (yang
beragama non Yahudi).
Agama dan budaya bertumbuh dalam perjumpaan dengan
agama dan budaya lainnya.
Perbuatan mukjizat yang pernah
dibuat Tuhan Yesus terhadap umat Yahudi kini
dilakukan
juga kepada orang-orang non Yahudi. Bagi Tuhan Yesus
mereka pun
domba-domba hilang yang perlu ditemukan,
diterima, dan diselamatkan. Setiap
orang, tidak peduli suku,
ras, bahasa, bangsa dan agama apapun, memerlukan
Kasih
sayang-Nya.
Kita sebagai umat-Nya juga dipercayakan Tuhan Yesus
untuk terbuka dan
membagikan kasih penyelamatan-Nya bagi
orang-orang lain. Mari lebih mendoakan
dan menerima asisten
rumah tangga kita yang suku-budayanya berbeda misalnya,
atau mereka yang membantu keseharian kita yang beragama
lain. Lalu para
tetangga, hingga semua saudara sebangsa
setanah air Indonesia. Juga semua
manusia penghuni bumi,
yang diciptakan Tuhan berbeda-beda. Amin.
Pdt. Lusindo Tobing
Tidak ada komentar:
Posting Komentar