JANGAN TAKUT
Jangan takut
memulai.
Jangan takut
bilang, “aku mau lebih baik!”
Jangan takut
memberlakukan perubahan hidup..
Jangan takut
gagal.
Jangan takut
mencoba.
Jangan takut
berusaha keras.
Jangan takut
terus belajar.
Jangan takut
untuk berhasil bahkan sukses!!
Jangan takut
membuang yang tidak berharga, lalu mengumpulkan dan menyimpan
menambah-nambah
banyak hal yang berharga dan memuliakan harkat kita sebagai
manusia ciptaan
Tuhan dan membaginya...
Jangan takut
membuat resolusi.
Jangan takut
berpindah, dari satu locus (lokasi)
ke locus yang baru, dari satu waktu ke
waktu yang baru,
bahkan dari satu situasi ke situasi yang baru, yang harus lebih
baik!
Jangan takut
juga menetap.
Jangan takut
memulai.
Jangan takut
berproses.
Jangan takut
merampungkan dan mengakhiri dengan lebih baik dibandingkan saat
memulai.
Jangan takut
dievaluasi, dikritik bahkan dibenci karena kebenaran.
Jangan takut
pada tingginya kesombongan manusia dan dunia.
Jangan takut dicuekin dikacangin digantungin ditinggalkan dan dianggap angin!
Jangan takut
ancaman kegelapan hidup.
Jangan takut
pada kebisingan dan keributan keruwetan kemumetan bahkan kemandekan!
Jangan takut
tantangan.
Jangan takut
pada kejahatan.
Jangan takut
untuk mengalahkannya dengan hidup terang – bercahaya.
Jangan takut
ditahirkan (dibersihkan hati).
Jangan takut
dipulihkan.
Jangan takut
untuk bangkit dari kesalahan masa lalu.
Jangan takut
untuk hidup terang – bercahaya .
Jangan takut
berdamai, dengan diri sendiri, lalu juga dengan orang lain sebagai wujud
berdamai dengan Tuhan.
Jangan takut
bilang,”maafkan aku...”
Jangan takut
bilang, ”aku telah berbuat kesalahan”
takut memaafkan dan mengikis dendam sampai habis!!
takut memaafkan dan mengikis dendam sampai habis!!
Jangan takut
untuk berdoa, apalagi mendoakan orang / pihak di luar diri sendiri.
Jangan takut
pada plural atau keberagaman apapun, Tuhan menyukai keberagaman bahkan Ia yang
menciptakannya.
Jangan takut
berkenalan.
Jangan takut
bersahabat.
Jangan takut
persekutuan.
Jangan takut
kebersamaan.
Jangan takut bersosialisasi
bermasyarakat.
Jangan takut
punya teman yang banyak sekali!
Jangan takut
tersenyum.
Jangan takut
lebih lemah lembut.
Jangan takut
menyapa lebih dulu.
Jangan takut
bekerjasama.
Jangan takut
mengatakan Ya bila Ya dan mengatakan Tidak bila Tidak.
Jangan takut
untuk jujur.
Jangan takut
untuk serius.
Jangan takut
untuk berdisiplin.
Jangan takut
menegur, hanya untuk kebaikan orang lain
apalagi banyak
orang.
Jangan takut
mati untuk hidup dengan wajar.
Jangan takut
untuk berkenan.
Jangan takut
untuk sehat.
Jangan takut
sesuai.
Jangan takut
jadi sosok melegakan, menyenangkan...
Jangan takut
untuk menangis.
Jangan takut
untuk tertawa lepas.
Jangan takut
menari-nari.
Jangan takut
menjadi seperti anak kecil, bukan kekanak-kanakan lho!
Jangan takut
dituakan, jadi teladan kebajikan.
Jangan takut
menikmati hidup kehidupan kita.
Jangan takut
sekali waktu memanjakan dirimu.
Jangan takut
mensyukuri.
Jangan takut
memuji.
Jangan takut
menyanyi, dari hatimu.
Jangan takut
pada keberhasilan orang lain, jangan iri hati.
Jangan takut
mengikuti keberhasilan dan kebaikan orang lain.
Jangan takut
miskin.
Jangan takut
kaya raya.
Jangan takut
untuk diam dalam hening...
Jangan takut
jadi rendah hati.
Jangan takut
untuk murah hati, biarlah kebaikan hatimu diketahui semua orang.
Jangan takut
untuk mendengar sesama.
Jangan takut
bersyukur dalam segala hal.
Jangan takut
untuk peduli.
Jangan takut
mencintai,
Jangan takut
menyayangi,
Jangan takut
mengasihi…
Jangan takut
mencintai, menyayangi dan mengasihi.
Jangan takut
membahagiakan orang-orang di dekatmu.
Jangan takut
membuat siapa saja bersukacita bahagia!
Jangan takut
melakukan dan...
Jangan takut “berteriak”
melalui wujud tiap hari lebih mengasihi sesama manusia, lebih berbuat kebenaran
dan lebih melakukan kebaikan lewat sikap.., ”aku tidak takut!” Amin.
Pdt. Lusindo Tobing
Tidak ada komentar:
Posting Komentar