10 Desember 2010

refleksi minggu pertama Desember 2010


SUDAH DEKAT

Matius 3: 1-6


“Sudah dekat” di sini adalah menyiapkan jalan
Jalan bagi siapa? Tentu bagi Tuhan

Yohanes Pembaptis mengajak semua orang berbalik kepada Allah
Dan bersiap menyambut sang Juruselamat, Mesias!
Kata2 teriakannya (ayat 2), “Bertobatlah, sebab Kerajaan Sorga sudah dekat!”

Dengan meruntut kepada nubuatan dari Tuhan melalui Nadi Yesaya
Jelas semakin jelas bahwa Dia yg sudah dekat itu adalah Tuhan Yesus Kristus
Penulis Matius menggunakan istilah Kerajaan Sorga
Sedangkan penulis2 Injil lainnya memakai istilah Kerajaan Allah.

Yang jalanNya ke dunia disiapkan oleh Yohanes Pembaptis
“Ada suara orang yg berseru-seru di padang gurun: Persiapkanlah jalan untuk Tuhan, luruskanlah jalan bagiNya.” (Yesaya 40: 3)
Dan ketika mereka bertemu (baca lagi Matius 3: 13-15), Tuhan Yesus sendiri menegaskan hal itu kembali
Ketika Dia datang dari Galilea ke Yordan kepada Yohanes untuk dibaptis olehnya
Yohanes berusaha mencegah Dia, katanya: Akulah yang perlu dibaptis olehMu, dan Engkau yang datang kepadaku? Lalu Yesus menjawab, kataNya kepadanya: “Biarlah hal itu terjadi, karena demikianlah sepatutnya kita menggenapkan seluruh kehendak Allah.”
Dan Yohanes Pembaptis pun menurutiNya.

Jadi “sudah dekat” selain bicara soal waktu yg memang sudah mendekati
Juga lokasi atau posisi yg kian dekat
Tetapi yang jauuhhh lebih dalam makna refleksinya adalah: Kesiapan kita
Kesiapan hati kita tepatnya
Kesiapan hati untuk mempersilakan Dia yg benar2 hadir dan bertakhta berkuasa..!

Sudahkah teman2?

Sudahkah hati kita menjadi seperti palungan yg berisi jerami2 yg bersih?
Dan tidak doyong atau rapuh?

Mari, persiapkan
Bersihkan jerami-jerami yg kotor, bersihkan dan bahkan ganti
Dengan jerami2 yg bersih: Iman, Pengharapan dan Kasih
Dan kuat di dalam Kasih Penyelamatan Tuhan Yesus Kristus

Atau juga seperti Kristus dibaptis oleh Yohanes pembaptis
“Dibaptis” maksudnya mau dibersihkan dari berbagai noda
Noda kesombongan, ego, iri hati, kerendahan diri terlampau, bahkan marah dan dendam
Dibersihkan jernih bening dengan air pembasuhanNya
Air Kasih penyelamatan Allah atas dunia khususnya segenap umat manusia

Mari mau dibersihkan
Dilayakkan oleh kuasa Roh Allah Yg Kudus

Di ayat 6 eksplisit mengingatkan kita lagi soal baptisan kita masing2
“Lalu sambil mengaku dosanya mereka dibaptis oleh Yohanes di sungai Yordan”
Ada pengakuan dosa
Tepatnya ada kesungguhan utk bertobat!

Mau mengubah sikap hati juga sikap hidup
Terhadap diri sendiri
Terhadap Allah
Juga terhadap sesama manusia

Semua proses inilah yg dimaksud dengan kesadaran “sudah dekat” itu
Proses mau lebih dekat dengan Tuhan
Namun didasari sebuah keyakinan bahwa Dia sudah dekat dengan kita
Seperti seekor anak ikan yg bertanya di manakah laut itu
Dan ibunya menjawab bahwa laut itu dekat
Sedekat apa?
Tentu sedekat kehidupan dan keberadaan kita
Ada di luar tetapi juga ada di dalam kita
Tinggal kita-lah yg mau sungguh2 mempersilakan Dia menguasai hidup kehidupan
Bahkan segenap tubuh di sepanjang durasi kehidupan selama-lamanya!
Andalan kita satu2nya
Iman kita
Pengharapan kita
Bahkan Kasih kita ada karena, dalam dan untuk Dia
Allah alam semesta
Allah di dalam Tuhan Yesus Kristus, Sang Juruselamat
Allah Roh Kudus

Alfa sampai Omega

Allah yg selalu dekat dengan kita kapapnpun di manapun dan bagaimanapun!

Sekarang.. Sudah dekatkah kita?
Kita dengan Tuhan?
Yg berwujud kita mau lebih dekat dengan sesama?

Mari jawab dan berdoa juga berusaha nyata sungguh2..:

Sudah dekat! :)



tulisan & foto: Lusindo Tobing